Misteri……
!!!
Cinta, Harta, dan Kejiwaan
Oleh : Emy Suci Triani
Langit nampak mendung sore ini menambah rasa angker setiap
orang, hari ini tepatnya hari kamis atau sering disebut dengan malam jumat yang
terkenal dengan seramnya karena hampir setiap orang mengenal malam jumat itu
sebagai malam yang menyeramkan. Bocah-bocah kecil berlarian saling mengejar dan
saling berteriak memanggil. Sesekali ku hapus rasa seram yang ada pada malam
jumat ini.
Bersantai duduk didepan televisi tuk menghibur diri dari
lelahnya kegiatanku menjadi hal yang menyenangkan namun Tak seperti biasanya,
rumah yang berada didepan rumahku itu Nampak ramai sekali menghebohkan,
terdengar tangisan dan teriakan yang mengundang setiap orang yang mendengar,
tuk bergegas menyaksikan hal yang tak biasa terjadi itu,
” mengapa gadis itu berteriak
sekeras itu menghancurkan acara santai ku sore ini,? “ gerutuku dalam hati.
Semakin lama suara teriakan
itu semakin mengganggu, ku tengok sedikit di gorden jendelaku Nampak banyak
orang berada didepan rumah gadis itu, semakin membuatku bertanya ada kejadian
apa dirumah itu,,,,????????????????
“ ada perkumpulan apa
ini,,??” tanyaku pada seorang wanita tua yang berada tepat didepan pintu rumah
gadis itu. Gadis bernama feby seorang siswi kelas 2 SMU yang berparas lumayan
cantik, tinggi, pintar dan juga termasuk gadis lugu yang tak banyak bicara.
“ Itu feby nangis pengen ke
sekolah ” jawab wanita tua itu.
Hempt lalu mengapa dia harus
menangis jika hanya sekedar ingin kesekolah.
anehnya dia ingin kesekolah
karena temannya memberi pengumuman melalui radio untuk segera datang kesekolah,
dan yang tak habis pikir radio dirumahnya itu dalam keadaan rusak, semua
pernyataan itu menguras pikiran orang sekitar mencari asal usul pengumuman itu
berasal namun tak ada tanda yang berarti. Tak lama kemudian feby diantar salah
seorang kakaknya kesekolah namun alhasil semua mengejutkan mata, feby berputar ditengah
lapangan yang terletak ditengah sekolahannya yang dikeliingi kelas kosong
karena hari ini memang hari libur, feby menangis kencang kemudian tertawa
terbahak lalu seketika tubuhnya terhampar ditengah lapangan sekolah, dia tak
sadarkan diri, kakaknya langsung membawa feby kerumah, sesampainya dirumah feby
tersadar dan menjadi aneh bicaranya tak nyambung dan ternyata dia KESURUPAN itu
istilahnya tapi entahlah kesurupan itu ada atau tidak tapi dia bilang kepada
ibunya kalau dia ingin pulang itu temanku si item udah ngajakin pulang, sambil
menunjuk kearah pojok kamarnya, sesegera keluarganya mencari jalan keluar atas
kejadian aneh ini, dipanggilnya seorang ustdz untuk mendoakan agar roh halus
yang mendiaminya segera pergi dari tubuhnya, namun tak berhasil. Tetap saja tingkah
lakunya semakin aneh.
Semalam hampir saja berlalu, mataku mulai terpejam dan
mencoba menghapus gambaran menakutkan dari gadis itu, tapi seketika terikan
seperti pemberontakan terdengar jelas dan membangunkan semua orang, ku ambil
handphone yang kku letakan disamping temat tidurku nampaknya masih jam 2 pagi,
apa yang terjadi dengan gadis itu tengah malam begini masih saja berteriak
menyeramkan, tangan lemah yang biasanya bergerak terbatas kini menjadi kuat
tangannya berhasil memecahkan kaca jendela kamar, dia melakukan pemberontakan
dan mencoba keluar dari rumah, namun semua keluarganya menahannya tuk pergi
sesekali bahkan tubuh kecil gadis itu terlempar tertarik oleh keluarganya yang
mencegahnya tuk meninggalkan rumah, tapi gadis itu tidak merasakan sakit
sedikitpun. Setelah hampir semua tetangganya keluar dia baru diijinkan keluar
rumah tuk sekedar bersosialisasi dengan tetangga agar mudah mengetahui apa yang
terjadi pada gadis itu.
Gadis itu menghampiriku duduk disamping ku, dia bilang
ingin pulang disini sempit rumahku kan di perumahan elit, lalu kenapa laptopku
ga ada. Dan motor mio feby dipake sama siapa? Obrolan tak nyambung namun ya aku
dengaran saja. Sambil bergetar kaki ku mersakan ketakutan karena aku takut dia
memang kesurupan, tapi dari obrolan itu nampaknya dia terobsesi memiliki segala
kesempurnaan hidupnya, karena setauku rumahnya hanya disini dan dia tidak
pernah memiliki laptop bahakan motor. Sekarang Nampak dia sudah lebih tenang
keluarganya membawanya masuk kerumah namun semalam ini dia tak berhenti ngobrol
sendiri dan matanya tak pernah terpejam. Kasian dia..!!
Keesokan hari, masih saja kelakuan anehnya tak juga berubah
seperi biasa, rasa kasian terpancar dari semua orang yang melihat kelakuan
anehnya, saat adzan magrib berkumandang allahuakbar, allahuakbaar…………………
teriakan kesakitan terdengar dari arah rumah gadis itu, karena teriakan gadis
itu saat mendengar kumandang adzan keluarganya langsung menyimpulkan bahwa dia
memang kesurupan, dipanggilnya seorang kyayi yang biasa dipanggil dengan orang
bisa atau orang yang biasa mengeluarkan jin yang merasuk ketubuh manusia,
doa-doa dan mantra-mantra tuk mengeluarkan jin dari tubuh gadis itu, teriakan
kesakitan terdengar mengerikan lalu seketika suara itu tak terdengar dan gadis
itu hanya terdiam, satu jam berlalu nampaknya gadis itu sudah kembali seperti
semula namun tidaaaakkkkkkk…..!!!! feby mengingikan aku tuk mendengarkan
curhatnya, dan aku harus diam berdua dengan nya dalam kamar, gemetar seluruh
tubuhku ketakutan ni menjalar keseluruh tubuh keringat dingin menyebar
membasahi tubuh. Feby kamu tuh sebenarnya kenapa? Tanyaku sambil mengawali
obrolan, Mi tau ga selama ini enggak ada yang pernah ngertiin aku, hp diambil,
laptop ilang, motor enggak tau kemana,? Enggak pernah ada yang ngerti,, dengan
nada teriak sambil memandangku dengan tatapan mengerikan, itu Cuma dia yang
bisa mengerti aku, sambil menunjuk kearah ujung kamar dibawah tempat tidurnya,
haaaahhhhhh…???? Seketika aku tercengang dengan ucapan feby karena tak ada
satupun orang yang berada dalam kamar itu hanya ada aku dan feby, lalu aku
mulai tak bisa menahan ketakutan yang semakin menjalar keseluruh tubuhku, aku
langsung keluar dari kamar dan meninggalkan feby sendiri, aku langsung memeluk
ibuku yang sedang menunggu aku diluar rumah gadis itu, ibuku langsung membawa
aku pulang karena melihat tubuhku yang gemetaran dengan keringat yang hampir
menetes, ibuku langsung menenangan aku menyuruhku lekas tidur tuk menenangkan
ketakutanku ini. Malam ini aku tak bisa tidur ketakutan ini tak mudah
dihilangkan suara jeritan feby selalu terdengar membuatku semakin mengingat
saat berdua dengannya dan bertiga dengan mahkluk tak berwujud itu.
Hari
demi hari mulai berlalu namun dia tak juga ada perubahan sama sekali, dan
selama itu dia tak pernah tertidur hanya menangis seketika tertawa dan bicara
sendiri, semakin hari tinggkah lakunya semakin aneh, memanggil nama pria yang
dia sukai, setelah dikonfirmasi ternyata pria itu pernah menolak cintanya
karena tak derajat mereka berbeda, pria itu terlahir dari orang yang berada (
bisa dibilang kaya ) sedangan feby hanya mantan orang kaya yang jatuh miskin
karena ayahnya sering bermain judi, mungkin karena itu feby ingin memiliki
segalanya agar tak diremehkan oleh pria itu, kasian sekali nasibnya. Kesimpulan
itu terarah dari obrolan feby setiap hari, dan saat itu feby dibawa kesalah
satu rumah sakit jiwa di bandung, namun tak ada kemajuan dia semakin berontak
berada disana, lalu keluarganya membawanya kesalah satu rumah sakit jiwa yang
terkenal dengan pasien yang sakitnya sudah sangat parah. Awalnya keluarganya
tak menyangga dan tak percaya bahwa feby akan seperti ini. Setelah beberapa
bulan dirawat di rumah sakit jiwa, feby mulai terlihat berbeda nampaknya dia
sudah semakin membaik, hanya perlu ketenangan dan obat penenang tuk menjaga
kestabilan kejiwaannya.
Bersambung……..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar